Selamat berpuasa bagi yg merayakannya. Semoga dilancarkan semuanya sama Allah SWT. Amin. Mohon maaf lahir dan batin untuk semuanya :)
Banyak orang berpikir, berkah itu cuma ada di bulan Ramadhan. Well, kenyataannya, mereka mendapatkan berkah setiap hari, dengan berbagai bentuk. Bersyukurlah, maka kamu akan menikmati kebahagiaan itu.
Berkah apa yg gue dapet saat menyambut Ramadhan?
Jawabannya, sangat, sangat banyak
Berkah itu bukan sesuatu yg bisa dilihat sama mata, bukan sesuatu yg bisa dirasakan sama orang lain. Melainkan kita.
Jujur, akhir-akhir ini, gue merasakan sangat banyak berkah yg gue dapet. Bukan, bukan dalam artian sombong atau gimana, tp alhamdulillah, Allah memberikan jawabannya atas apa yg gue cari selama ini. Gue jg nggak nyangka, pertanyaan yg selalu berputar-putar dalam pikiran gue, dijawab secepat ini sama Allah. Dulu gue dikasih beban sedikit aja ud ngerengek. Gue berpikir bagaimana caranya agar gue bisa lepas dari masalah2 ini?
And then God gave me the answer.
Dengan banyak cara, dan berbagai macam kejadian yg membuat gue berpikir dan merenung. Dan gue baru sadar, apa yg gue jalanin selama ini, adalah jawaban dari doa-doa gue. Gue memohon sama Allah, untuk senantiasa dikuatkan iman, diluruskan jalannya, diberi kesabaran, dan ditingkatkan derajatnya. Dan melalui masalah-masalah seperti itulah, gue menjadi bertambah kuat, bertambah dewasa, dan alhamdulillah semua masalah bisa gue selesaikan sampai sekarang.
Proses itu nggak mudah, dan ga akan pernah mudah. Justru kalo sesuatu datang secara instan itu, kita nggak akan bisa memecahkan masalah yg berat. Jangan dijadiin beban, jalanin semuanya pelan-pelan. Justru kita ditingkatkan derajatnya melalui ujian-ujian. Sama kaya sekolah. Kalo mau naik tingkat, pasti ada ujian dulu. Kalo kita mau betulin peringkat kita, pasti kita diuji dulu. Masak mie aja butuh 3 menit kan, ga instant :p
Dan gue baru menyadari hal itu, karena gue sendiri yg mengalami. Gue bersyukur atas masalah-masalah yg dulu sempet membuat gue down. Gue bersyukur pernah ngerasain hal-hal yg dulu membuat gue takut, sekarang justru menguatkan gue. Nggak ada salahnya sekali-kali liat ke belakang, seperti melihat kembali buku pelajaran, kita melihat masalah itu bukan sekedar diingat. Tapi belajar dari situ.
Allah itu sayang, sebandel apapun kita, seburuk apapun sifat kita, dan sewaktu tidak ada seorangpun yg mengakui kita, percayalah... Allah selalu ada untuk kita :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar